SELAMAT DATANG DIBLOGKU SEMOGA BERMANFAAT " KARIM "

Sunday, July 1, 2012

Lumasi / ganti gemuk Puli motor matik setiap kurang lebih 30.000 KM.

Lancarnya sistem transmisi tentu membuat pengendaraan semakin nyaman. Tak hanya itu, konsumsi bahan bakar pun lebih optimal, karena hambatan tenaga dari mesin ke roda berkurang. Pada motor matik ada beberapa bagian di sistem CVT-nya yang perlu mendapat perawatan, terutama di bagian slider di puli sekunder atau pada sistem kerja Kickdown.Perawatannya dengan memberikan/mengganti gemuk di bagian Kickdown tadi atau lebih tepatnya pada bagian "torque cam".
adapun langka-langkahnya sebagai berikut:


Bagian ini ada di balik kopling ganda alias ada pada puli sekunder. Slider/sistem kickdown ini akan bergeser pada daya sentrifugal tertentu, sehingga V-belt akan bergeser dan membuat rasio yang berubah untuk memberikan percepatan berbeda pada roda belakang.

Setelah dibuka, mulai dari rumah kopling dan kopling gandanya, akan tampak beberapa bagian, mulai puli, per CVT dan kopling gandanya (gbr.1). Setelah bagian itu terlepas semua, kemudian copot penutup slider dengan cara mengungkitnya (gbr.2).

Kemudian, copot pen pengunci menggunakan tang (gbr.3), lantas dilanjutkan dengan Setelah terlepas bagian tersebut dicuci dulu, menggunakan bensin atau cairan lain yang mampu merontokkan gemuk lawasnya (gbr.4).

Setelah bersih dan dikeringkan, pasang kembali pen pada kedua bagian puli tadi (gbr.5). Dilanjutkan dengan mengoleskan gemuk di celah yang ada, masukkan cukup gemuk ke dalamnya, lalu coba gerakkan bagian tersebut hingga terasa lancar (gbr.6).
.
Jangan lupa dikasih gemuk juga pada bagian ini/bagian dalam puli sliding ( movable driven face ).
Bagian yang dilingkari garis merah adalah bagian yang pertama kali aus apabila telat mengganti gemuk/gemuk mencair atau bahkan kering karena terlalu lama tidak diganti.disitu terlihat ada goresan/cekungan.
Terakhir pasang kembali penutup slider dengan menekannya masuk

Berikut saya tambahkan juga teorinya/cara kerjanya
Mekanisme Kerja Kickdown Pada CVT
Pada mekanisme kerja driven face terdapat mekanisme yang disebut sebagai mekanisme kickdown, mekanisme ini secara otomatis meningkatkan perbandingan reduksi saat percepatan tiba – tiba ( pengendaraan menanjak ). Saat percepatan tiba – tiba bekerja pada driven face melalui torque cam, torque cam menekan belahan driven face kedalam sesuai tanda panah ( 1 ) maka radius driven face bertambah sesuai arah panah ( 2 ), perbandingan reduksi bertambah sehingga tenaga dorong ikut bertambah.


source : => Motorplus
            => Produck Knowladge Suzuki

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...